Android 1.0 beta
Android Beta, pertama kali di rilis tanggal 5, November, 2007, dan versi SDK (Software developer Kit) beta di rilis tanggal 12, November di tahun yang sama.
Android Beta, pertama kali di rilis tanggal 5, November, 2007, dan versi SDK (Software developer Kit) beta di rilis tanggal 12, November di tahun yang sama.
Android 1.1
Pada 9 Februari, 2009,
Android 1.1 di luncurkan, awalnya hanya untuk T-Mobile G1. Versi ini
guna memecahkan masalah (bug), merubah API dan menambahkan sejumlah
fitur dibanding versi 1.0. Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga
penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan
merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke
Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth
A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi
layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.
Android 1.5 (CupCake)
Pada 30 April, 2009,
Android 1.5 di rilis, dinamakan CupCake, berbasis Linux Kernel 2.6.27.
Update ini membawa sejumlah fitur baru dan perubahan pada antarmuka
(UI).
Android 1.6 (Donut)
Pada 15 September, 2009
SDK Android 1.6 diberi nama Donut, dirilis, bebasis Linux Kernel 2.6.29.
Di dalamnya terdapat sejumlah fitur baru. Di antaranya adalah galeri
yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera,
camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN,
Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi
text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan
resolusi VWGA.
Android 2.0 / 2.1 (Eclair)
Pada 26, Oktober, 2009,
SDK Android 2.0 dengan nama kode Eclair dirilis, berbasis Linux Kernel
2.6.29. Dan Motorola Droid perangkat yang menggunakan Eclair saat itu.
Perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan
Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5,
daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital
Zoom, dan Bluetooth 2.1.
Android 2.2.x (Froyo : Frozen Yoghurt)
Pada tanggal 20 bulan
Mei, 20120, SDK Android 2.2 (Froyo) di rilis, berbasis Linux Kernel
2.6.32. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya
antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2
sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai
Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser,
pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan
kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.Dan Google Nexus One
merupakan ponsel pintar pertama yang menggunakan Android Froyo.
Android 2.3.x (Gingerbread)
Pada tanggal 6,
Desember, 2010, SDK Android 2.3 (Gingerbread) diluncurkan, berbasis
Linux Kernel 2.6.35. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android
versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming),
peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface)
didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru
(reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost),
dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah
kamera yang lebih dari satu. Dan Google Nexus S merupakan perangkat
mobile pertama yang hadir dengan Android 2.3 Ginggerbread ini.
Android Honeycomb 3.x (Honeycomb)
Pada tanggal 22,
Februari, 2011, SDK Android 3.0 (Honeycomb) yang merupakan versi Android
pertama yang diperuntukan untuk perangkat tablet di luncurkan, berbasis
Linux Kernel 2.6.36. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena
sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan
juga akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Dan perangkat
tablet komputer pertama yang gunakan versi ini, ialah Motorola Xoom,
yang dirilis pada 24, Februari, 2011
Android 4.0.x (Ice Cream Sandwich)
SDK untuk Android 4.0.1
atau Ice Cream Sandwich dirilis untuk publik pada 19, Oktober,2011 dan
berbasis Linux Kernel 3.0.1. Gabe Cohen dari Google menegaskan bahwa
Android 4.0 secara teoritis cocok dengan perangkat Android 2.3 keatas
dalam produksi masa itu. Android ICS 4.0 membawa fitur Honeycomb untuk
smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan
pengenalan wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol,
terpadu kontak jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari
email secara offline, dan berbagi informasi dengan menggunakan NFC. Kode
sumber untuk Android 4.0 tersedia secara publik pada 14 November, 2011.
Android 4.1.x (Jelly Bean)
Android Jelly Bean yang
diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah keunggulan dan
fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input keyboard,
desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui Voice
Search yang lebih cepat.
0 comments:
Post a Comment